Rumah Sakit Siloam Makassar Diresmikan
Makassar, Indonesiatimur. Menteri Kesehatan Nafsiah Mboi meresmikan Rumah Sakit Siloam di Makassar, Sulawesi Selatan, Rabu (17/4). Peresmian itu juga dihadiri antara lain oleh Gubernur Sulawesi Selatan Syahrul Yasin Limpo, Presiden Lippo Group Theo L Sambuaga, dan Ketua DPRD Sulsel Mohamad Rum.
Theo menyebutkan, Rumah Sakit Siloam di Makassar merupakan rumah sakit ke-14 dalam jaringan Siloam Hospital. Di Siloam Makassar ada 320 tempat tidur untuk pasien. Dari jumlah itu, 25 persennya untuk kelas 3 atau untuk pasien kurang mampu.
Pada kesempatan peresmian itu, Nafsiah mengingatkan, biaya rumah sakit tak ada yang gratis. Bahkan untuk keluarga kurang mampu pun tidak ada rumah sakit yang membebaskan biaya perawatan.
Ia menjelaskan, walaupun adan pembebasan biaya rumah sakit untuk warga kurang mampu, itu tidak berarti rumah sakitnya tidak dibayar untuk jasa yang diberikannya. Pemerintah pusat atau pemerintah daerah, kata Nafsiah, membayar biaya perawatan itu atau premi melalui program jaminan kesehatan nasional (Jamkesnas) atau jaminan kesehatan daerah (Jamkesda).
Ia mengungkapkan, dana yang dikeluarkan pemerintah untuk biaya jaminan kesehatan warga kurang mampu mencapai Rp 1 triliun per tahun.
Sementara Theo Sambuaga mengatakan, jaringan Siloam Hospital tetap memedulikan kesehatan warga kurang mampu. Selain mengalokasikan tempat rawat atau tempat tidur bagi warga kurang mampu hingga 25 persen, melebihi ketentuan pemerintah sebesar 20 persen, jaringan rumah sakit dengan bendera Siloam Hospital juga membangun rumah sakit umum (RSU) untuk warga kurang mampu.
